Bojonggede| | FORUM Keadilan – Warga masyarakat di Kampung Sawah Empang, Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor mengeluhkan got mampet yang menghambat saluran air. Akibatnya setiap kali turun hujan, rumahnya tergenang air karena selokan mampet. Hal ini disampaikan oleh salah satu warga yang jadi korban got mampet, Awalludin Firmansyah kepada FORUM KEADILAN, Senin (6/11/2023).
Menurut Awalludin, kejadian ini sudah berlangsung dua puluh tahun, tetapi tidak pernah ada solusi. Dirinya bersama para tetangga khususnya RT 05 RW 08, pernah lapor ke aparat setempat, namun hasilnya nihil.
Menurut Awalludin, aparat mengaku tidak punya wewenang. “Saya harus lapor ke mana, aparat pemerintah yang saya datangi, katanya tidak punya wewenang. Tetapi sudah bertahun-tahun tidak diperbaiki. Lalu apa dong solusinya,” katanya.
Sebetulnya, kata Awalludin got yang mengarah ke kali sudah ada, tetapi oleh warga ditutup, sehingga air yang turun dari atas meluap dan masuk ke rumah.
Awalludin berharap apa pihak aparat yang terjun ke lokasi untuk mengatasi keadaan. Dampak dari air meluap, akhirnya aspal di jalan raya terkelupas dan berlubang yang membahayakan pengendara sepeda motor atau mobil.
Akhirnya, lanjut Awalludin, dia bersama teman teman menutup jalan berlubang tersebut.
Anwar, Ketua RW 08 Desa Bojonggede yang ditemui FORUM KEADILAN menyatakan bahwa daerah itu memang sering banjir karena saluran air tidak berfungsi dengan baik. Ia juga tidak bisa berbuat apa-apa, namun siap menampung keluhan warga.
Calon anggota DPRD Kabupaten Bogor, Sri Widodo yang datang ke lokasi menegaskan jalan tersebut merupakan jalan kabupaten sehingga perlu melibatkan otoritas pemerintah yang lebih tinggi. “Lokasi ini tidak bisa diselesaikan oleh RW atau Desa, ini harus melibatkan pemerintah daerah bahkan pusat,” katanya kepada warga di lokasi.
Caleg nomor urut 5 dari PAN tersebut mengabarkan kepada warga RW 08 bahwa jalan tersebut saat ini sedang berproses pelebaran sebagai bagian dari proyek terminal dan stasiun Bojonggede.
“Kalau bapak bapak lihat saat ini sedang ada pelebaran jalan dan pasang gorong-gorong dari Susukan sampai terminal, tidak lama lagi sampai di lokasi ini,” kata Widodo.
Jadi, kata Widodo, solusi untuk saluran ini tinggal tunggu waktu saja.
Awalludin mengaku lega ada informasi bahwa bakal ada pelebaran jalan. Dia pikir masih lama, ternyata sudah berjalan.
“Nah, informasi seperti ini yang kita harapkan. Ada kehadiran calon wakil rakyat untuk masalah masalah di tingkat bawah. Selama ini kita tidak pernah disentuh oleh aparat,” paparnya. (sof)
